Jual Raw Food Kucing di Sragen Terbaik | 0831-5462-1233

Jual raw food kucing di Sragen, Raw Food GogogMeong membikin kucing kesayangan Kamu lebih sehat, bulu lebat, gigi putih dan pup tak berbau dengan makanan 100% protein hewani standard BARF Australia.

Jual raw food kucing di Sragen

“Raw Food GogogMeong membuat kucing kesayangan Kamu lebih sehat, bulu lebat, gigi putih dan pup tak beraroma tidak sedap dengan makanan 100% protein hewani standard BARF Australia”.

 

 

Kucing sedang makan beli dari yang Jual raw food kucing di Sragen

Kucing Kamu Menderita….

Dengan memberikan kucing kamu Makanan Pabrik yang penuh Zat Kimia Membahayakan, cepat atau lambat hewan peliharaanmu akan Menderita…

  • Gigi kuning…
  • Bulu rontok dan kasar…
  • Stamina dan metabolisme turun…
  • Pencernaan & kemih terganggu…

Malahan Lebih Fatal lagi, menderita penyakit berat seperti Kencing Manis & Penyakit.

 

Kucing sakit akibat tidak makan makanan dari Jual raw food kucing di Sragen

 

Kucing secara alami ialah binatang karnivora jadi kurang sesuai malah membahayakan jika dianggap sebagai pemakan segala. Mungkin kucing masih bisa mengkonsumsi makanan yang tidak layak. Namun perlu diingat, kucing masih memiliki sistem percernaan seperti pemakan daging lainnya. Maka tidaklah heran, lambat laun kucing kita kan berkurang kesehatannya sebab pemberian makanan yang sesuai. Inilah salah satu motivasi kami jual raw food kucing di Sragen mempromosikan raw feeding ini.

 

Jaminan jual raw food kucing di Sragen…

Untuk kucing peliharaanmu lebih sehat, GogogMeong jual raw food kucing di Sragen memberikan 6 jaminan kualitas, adalah:

Tanpa Karbohidrat

Tidak ada campuran segala tipe karbohidrat apapun dalam produk kami seperti tepung-tepungan. Zat dan nutrisi dalam karbohidrat tidak dibutuhkan oleh Kucing Kamubahkan bisa membahayakan.

100% Protein Hewani

Untuk memenuhi segala gizi, produk diwujudkan dari 100% hewani mulai dari lebih-lebih daging, jantung, jeroan dan tulang. Semuanya berasal dari daging-daging yang bermutu tinggi.

Tanpa Zat Kimia

Padahal ada zat kimia yang digolongankan tak berbahaya, tetapi efek sampingnya pasti ada atau belum dikenal pada kucing Kamu. Untuk menghidarinya, kami menjamin bahwa produk raw food kucing kami tanpa dicampur zat kimia apapun.

Tanpa Pengawet

Produk raw food kucing kami dihasilkan dalam jumlah terbatas sesuai permintaan dalam waktu tertentu sehingga tidak ada bahan pengawet membahayakan yang dipakai dalam produksinya.

Tanpa Buah & Sayur

Kucing yakni karnivora secara alaminya jadi sistem pencernaannya tak dirancang untuk buah & sayur. Jadi kami tak mencampurkan buah dan/atau sayur apapun dalam jumlah berapa malahan ke dalam produk kami tersebut.

Standard BARF

Produk adalah meniru standard Biologically Appropriate Raw Food (BARF) dari proporsi bahan mentah dan progresnya. BARF yakni salah satu standard yang paling banyak dipakai diluar negeri untuk makanan raw food.

Berikut yakni sebagian testimoni dari konsumen kami yang puas dengan produk raw food GogogMeong.

 

Testimoni jual raw food kucing di Sragen

“Awalnya takut ngasih rawfood ke kucing aku karena katanya ada bakteri, namun setelah baca-baca, aku coba kasihkan, ini udah hampir 2 bulan, kucing aku sehat-sehat aja malah tambah aktif”

R Putri Andina – Mahasiswi

 

“Produk makanan raw foodnya dan produk susunya cocok dengan peliharaan saya, penjualnya ramah, respon cepat plus ongkir gratis kalo masih di sekitaran Bandung”

Rian Wulandari – Ibu Rumah Tangga

 

3 Sistem Supaya Kucing KamuLebih Sehat…

Kami jual raw food kucing di Sragen dengan kwalitas terbaik. Jadi bagaimana metode supaya kucing Kamu lebih sehat dan tetap sehat dalam bentang Panjang? Silahkan ikuti pedoman ini…

Hubungi Kami Sekarang

Silahkan langsung hubungi kami via WA atau pesan langsung melalui toko online Kami atau lewat marketplace kesayangan Kamu.

Pilih, Bayar & Ketika

Pilihlah ragam raw food kucing yang menjadi unggulan kucing, bayar dan akan segera kami kirimkan.

Kucing Kesayangan Kamu Tambah Sehat

Ikuti petunjuknya pemakaian dan pemberian raw food dan langsung berikan pada binatang kesayangan.

 

 

 

Harga raw food kucing kirim Sragen

Sebagai Pilihannya, kami telah mempunyai 5 pilihan raw food kucing untuk dikirim ke Sragen. Keempat alternatif tersebut ialah mix dari 2 variasi produk berkwalitas.

Kelimanya ialah:

Raw Food Kucing Sapi Ayam Mixed Makanan Kucing Basah Premium

Dapatkan potongan harga dari Rp 73.900 menjadi  Rp 55.900.

Raw Food Kucing Sapi Ayam

 

Raw Food Kucing Puyuh Salmon Mixed Makanan Kucing Basah Premium

Dapatkan potongan harga dari Rp 80.900 menjadi  Rp 64.900.

Raw Food Kucing Puyuh Salmon

Raw Food Kucing Bebek Kelinci Mixed Makanan Kucing Basah Premium

Dapatkan potongan harga dari Rp 88.900 menjadi  Rp 69.900.

Raw Food Kucing Bebek Kelinci

 

Raw Food Kucing Kambing Kalkun Mixed Makanan Kucing Basah Premium

Dapatkan potongan harga dari Rp 92.900 menjadi  Rp 72.900.

Raw Food Kucing Kambing Kalkun

 

Raw Food Kucing Kelinci Ikan Laut Mixed Makanan Kucing Basah Premium

Dapatkan potongan harga dari Rp 80.900 menjadi  Rp 60.900.

Raw Food Kucing Puyuh Salmon

 

 

Harga belum termasuk ongkir dan kemasan freezer. Harga kemasan  Rp (max 3), Rp ( max). Jadi pesan lebih banyak lebih ekonomis dari sisi pengiriman.

 

 

 

Jual raw food kucing di Sragen…

Kami di GogogMeong Raw Food Kucing – Anjing berkeinginan membantu membuat kucing Kamulebih sehat dengan bulu lebat yang lembut, gigi putih dan pup yang tak beraroma.

Untuk menerima segala hal itu, makanan yang ideal dan natural menjadi faktor paling penting.

Tapi, masalahnya makanan komersial yang Kamu berikan sekarang bukanlah makanan natural bagi kucing Kamu yang adalah karnivora secara alami.

Disinilah Kami, jual raw food kucing di Sragen, hadir untuk membuat kucing Kamu lebih sehat dalam bentang panjang Anda.

Kami yakin bahwa raw food kucing adalah makanan alami yang seharusnya diberikan bagi carnivore kesayangan Kamu.

KamuIan Billinghurst pencetus gerakan pemberian raw food kucing asal Australia ini, kalau binatang kesayangan Kamudikasih raw food akan membikin:

  • Meningkatkan imunitas tubuh
  • Mengurangi jumlah hairball
  • Membenarkan berat badan pas
  • Mengurangi wewangian bau pada kotoran
  • Menyehatkan kulit dan memperindah bulu
  • Meningkatkan stamina dan metabolisme tubuh
  • Kamukeadaan sulit pencernaan dan saluran kemih

Hasil penelitian bertahun-tahun Dr. Ian tersebut menjadi standard BARF, sesudah makan raw food semua manfaat diatas akan dinikmati kucing Kamu.

BARF sendiri yakni Biologically Appropriate RAW Food (BARF) atau ada yang mengatakan Bone and Raw Food (BARF).

Jadi, bergabunglah dengan lebih dari 1.000 konsumen kami dan puluhan ribu di semua dunia yang sudah memperlakukan kucing dan kucing Kamupantas kodratnya sebagai karnivora alami.

Jadi, segera WA kami kini, seketika akan kami kirimkan raw food kucing terbaik, dan berikanlah pada kucing kesayangan Kamu.

STOP! berikan makanan penuh pengawet, zat berbahaya dan karbohidrat, yang bisa menyebabkan bulu rontok, gigi kuning dan pup yang sangat bau plus kemungkinan terkena diabetes dan serangan jantung dalam rentang panjang.

CEPAT, beralih ke GogogMeong Raw Food Kucing – Anjing dengan 100% protein hewani, standard BARF Australia, yang membikin kucing Kamu lebih sehat dengan bulu lebat yang lembut, gigi putih dan pup yang tak beraroma.

 

Asal Konsumen jual raw food kucing di Sragen…

Asal konsumen raw food kucing GogogMeong berasal dari Kabupaten Sragen, Jawa Tengah melalui online.

Sekilas tentang Kabupaten Sragen

Sragen (bahasa Jawa: ꦯꦿꦒꦺꦤ꧀, translit. Ṡragèn) adalah sebuah kabupaten di Surakarta Raya, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Ibu kotanya terletak di Sragen, sekitar 30 km sebelah Timur kota Surakarta. Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Grobogan di Utara, Kabupaten Ngawi (Jawa Timur) di Timur, Kabupaten Karanganyar di Selatan, serta Kabupaten Boyolali di Barat. Penduduk kabupaten Sragen berjumlah 890.518 jiwa pada tahun 2019.

Kabupaten ini dikenal dengan sebutan “Bumi Sukowati”, nama yang digunakan sejak masa kekuasaan Kerajaan (Kasunanan) Surakarta. Nama Sragen dipakai karena pusat pemerintahan berada di Sragen.

Kawasan Sangiran merupakan tempat ditemukannya fosil manusia purba dan binatang purba, yang sebagian disimpan di Museum Fosil Sangiran.

Secara geografis, Kabupaten Sragen terletak di 7°15′ – 7°30′ Lintang Selatan dan 110°45′ – 111°10′ Bujur Timur. Wilayahnya berada di lembah daerah aliran Sungai Bengawan Solo yang mengalir ke arah timur. Sebagian besar merupakan dataran rendah dengan ketinggian antara 70-480 meter di atas permukaan air laut. Sebelah utara berupa perbukitan, bagian dari rangkaian Pegunungan Kendeng. Sedangkan sebagian kecil wilayah selatan berupa perbukitan kaki Gunung Lawu.

Batas wilayah kabupaten Sragen adalah sebagai berikut:

Hari Jadi Kabupaten Sragen[pranala nonaktif permanen] ditetapkan dengan Perda Nomor: 4 Tahun 1987, yaitu pada hari Selasa Pon, tanggal 27 Mei 1746. tanggal dan waktu tersebut adalah dari hasil penelitian serta kajian pada fakta sejarah, ketika Pangeran Mangkubumi yang kelak menjadi Sri Sultan Hamengku Buwono yang ke- I menancapkan tonggak pertama melakukan perlawanan terhadap Belanda menuju bangsa yang berdaulat dengan membentuk suatu Pemerintahan lokal di Desa Pandak, Karangnongko masuk tlatah Sukowati sebelah timur.

Pangeran Mangkubumi adik dari Sunan Pakubuwono II di Mataram sangat membenci Kolonialis Belanda. Apalagi setelah Belanda banyak mengintervensi Mataram sebagai Pemerintahan yang berdaulat. Oleh karena itu dengan tekad yang menyala bangsawan muda tersebut lolos dari istana dan menyatakan perang dengan Belanda. Dalam sejarah peperangan tersebut, disebut dengan Perang Mangkubumen ( 1746–1757 ). Dalam perjalanan perangnya Pangeran Muda dengan pasukannya dari Keraton bergerak melewati Desa-desa Cemara, Tingkir, Wonosari, Karangsari, Ngerang, Butuh, Guyang. Kemudian melanjutkan perjalanan ke Desa Pandak, Karangnongko masuk tlatah Sukowati.

Di Desa ini Pangeran Mangkubumi membentuk Pemerintahan Pemberontak. Desa Pandak, Karangnongko di jadikan pusat Pemerintahan Projo Sukowati, dan dia meresmikan namanya menjadi Pangeran Sukowati serta mengangkat pula beberapa pejabat pemerintahan.

Karena secara geografis terletak di tepi Jalan Lintas Tentara Kompeni Surakarta – Madiun, pusat Pemerintahan tersebut dianggap kurang aman, maka kemudian sejak tahun 1746 dipindahkan ke Desa Gebang yang terletak disebelah tenggara Desa Pandak Karangnongko.

Sejak itu Pangeran Sukowati memperluas daerah kekuasaannya meliputi Desa Krikilan, Pakis, Jati, Prampalan, Mojoroto, Celep, Jurangjero, Grompol, Kaliwuluh, Jumbleng, Lajersari dan beberapa desa Lain.

Dengan daerah kekuasaan serta pasukan yang semakin besar Pangeran Sukowati terus menerus melakukan perlawanaan kepada Kompeni Belanda bahu membahu dengan saudaranya Raden Mas Said, yang berakhir dengan perjanjian Giyanti pada tahun 1755, yang terkenal dengan Perjanjian Palihan Negari, yaitu kasunanan Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta, di mana Pangeran Sukowati menjadi Sultan Hamengku Buwono ke-1 dan perjanjian Salatiga tahun 1757, di mana Raden Mas Said ditetapkan menjadi Mangkunegara I dengan mendapatkan separuh wilayah Kasunanan Surakarta.

Selanjutnya sejak tanggal 12 Oktober 1840 dengan Surat Keputusan Sunan Paku Buwono VII yaitu serat Angger – angger Gunung, daerah yang lokasinya strategis ditunjuk menjadi Pos Tundan, yaitu tempat untuk menjaga ketertiban dan keamanan Lalu Lintas Barang dan surat serta perbaikan jalan dan jembatan, termasuk salah satunya adalah Pos Tundan Sragen.

Perkembangan selanjutnya sejak tanggal 5 juni 1847 oleh Sunan Paku Buwono VIII dengan persetujuan Residen Surakarta Baron de Geer ditambah kekuasaan yaitu melakukan tugas kepolisian dan karenanya disebut Kabupaten Gunung Pulisi Sragen. Kemudian berdasarkan Staatsblaad No 32 Tahun 1854, maka disetiap Kabupaten Gunung Pulisi dibentuk Pengadilan Kabupaten, di mana Bupati Pulisi menjadi Ketua dan dibantu oleh Kliwon, Panewu, Rangga dan Kaum.

Sejak tahun 1869, daerah Kabupaten Pulisi Sragen memiliki 4 ( empat ) Distrik, yaitu Distrik Sragen, Distrik Grompol, Distrik Sambungmacan dan Distrik Majenang.

Selanjutnya sejak Sunan Paku Buwono VIII dan seterusnya diadakan reformasi terus menerus dibidang Pemerintahan, di mana pada akhirnya Kabupaten Gunung Pulisi Sragen disempurnakan menjadi Kabupaten Pangreh Praja. Perubahan ini ditetapkan pada zaman Pemerintahan Paku Buwono X, Rijkblaad No. 23 Tahun 1918, di mana Kabupaten Pangreh Praja sebagai Daerah Otonom yang melaksanakan kekuasaan hukum dan Pemerintahan.

Dan Akhirnya memasuki Zaman Kemerdekaan Pemerintah Republik Indonesia, Kabupaten Pangreh Praja Sragen menjadi Pemerintah Daerah Kabupaten Sragen.

Bupati adalah pemimpin tertinggi di lingkungan pemerintah Kabupaten Sragen. Bupati Sragen bertanggungjawab atas wilayah tersebut kepada gubernur provinsi Jawa Tengah. Saat ini, bupati atau kepala daerah yang menjabat di Kabupaten Sragen ialah Kusdinar Untung Yuni Sukowati, dengan wakil bupati Suroto. Mereka merupakan pemenang pemilihan kepada daerah tahun 2020, dan mulai menjabat sejak 26 Februari 2021.

Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kabupaten Sragen dalam dua periode terakhir.

Kabupaten Sragen terdiri dari 20 kecamatan, 12 kelurahan, dan 196 desa. Pada tahun 2017, jumlah penduduknya mencapai 981.416 jiwa dengan luas wilayah 941,54 km² dan sebaran penduduk 1.042 jiwa/km².

Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Sragen, adalah sebagai berikut:

Sragen terletak di jalur utama Nasional 17 di {{Rute/Kode daerah Jalan Nasional Yogyakarta-Surakarta-Surabaya. Kabupaten ini merupakan gerbang utama sebelah timur Provinsi Jawa Tengah, yang berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Timur.

Sragen dilintasi jalur kereta api lintas selatan Pulau Jawa (Surabaya-Yogyakarta-Bandung-Jakarta) dengan stasiun terbesarnya Stasiun Sragen, yang melayani kereta api menuju beberapa kota besar, seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Banyuwangi, dan Cirebon. Selain itu, dilintas Gundih-Solo Balapan dengan stasiun terbesarnya adalah Stasiun Salem di Gemolong (hanya Kereta api Sancaka Utara dan Joglosemarkerto).

Sragen juga dilintasi oleh Jalan Tol Trans Jawa ruas Surakarta-Ngawi dengan pintu keluar (gerbang tol) ada 2, yaitu di Sidoharjo Jalan Gemolong-Sragen, serta di Sambungmacan, tepatnya di Jalan Raya Sragen-Ngawi yang sudah dioperasikan.

Sragen juga memiliki terminal tipe B. Terminal Pilangsari adalah Terminal bus terbesar di Sragen. Melayani bus AKAP/AKDP jurusan Jakarta, Bandung, Surabaya, dan lain lain. Ada juga terminal Gemolong yang juga melayani bus di wilayah Gemolong, dan letaknya tidak begitu jauh dari Stasiun Salem dan pusat kecamatan Gemolong.
Trans Jateng Surakarta-sumberlawang

Sragen juga memiliki transportasi antar desa yang berupa bus kecil/minibus dan angkot, yang menghubungkan desa-desa di Sragen, seperti ke Sambirejo, dan Gondang.

Sragen memiliki beberapa makanan khas, yaitu:

Source

Peta Kabupaten Sragen

Peta Provinsi Jawa Tengah

 

Hubungi Kami

Jadi meskipun Kamu berada di Sragen, namun kami jual raw food kucing di Sragen terbaik ini bisa dikirim dengan pemesanan secara online. Jadi jika Kamu ingin kucing kamu lebih sehat dengan mengikuti proses raw feeding segera hubung kami jual raw food kucing di Sragen, dengan pemesanan secara online.

Lokasi kami ada di:

GogogMeong Raw Food Kucing

Jl. Permata Inten No.1, Cisaranten Kulon, Kec. Arcamanik, Kota Bandung, Jawa Barat 40293

WA 0831-5462-1233

“Raw Food GogogMeong membuat kucing kesayangan kamu lebih sehat, bulu lebat, gigi putih dan pup tidak berbau dengan makanan 100% protein hewani standard BARF Australia”

error: Alert: Content is protected !!